Penyebab dan Cara Mengatasi Mata Merah pada Bayi

Mata Bayi Merah (orami.co.id)

KlikMama.id - Mata adalah organ tubuh yang sangat sensitif terlebih pada bayi dan anak-anak. Sedikit debu saja bisa menyebabkan mata merah pada bayi dan gatal sehingga membuat mereka tidak nyaman dan rewel. 

Teliti penyebab dan cara mengatasinya untuk mencegah gejala sakit mata menjadi lebih buruk hingga menyebabkan gangguan penglihatan.

Mata merah pada bayi atau konjungtivitis merupakan peradangan di lapisan mukosa yang menyebabkan terbentuknya lapisan pada bagian luar mata (konjungtiva). 

Penyebab Mata Merah pada Bayi


Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri yang biasanya dibarengi demam atau batuk pilek. Gejala penyakit ini diawali dengan mata berair dan bagian putih pada mata terlihat berwarna merah atau pink. Biasanya bayi akan terus menggosok matanya karena gatal.

Mata merah pada bayi yang disebabkan oleh virus bisa sembuh dengan sendirinya dalam masa 10 hingga 14 hari. Jika diobati, penyakit mata ini bisa sembuh dalam masa kurang lebih 3 hari. 

Namun konjungtivitis yang disebabkan infeksi bakteri harus diobati secara khusus dengan obat tetes atau salep yang mengandung antibiotik dari dokter. 

Apabila disebabkan alergi, konjungtivitis akan menghilang bersamaan hilangnya gejala alergi yang lain seperti pilek dan bersin-bersin.

Baca juga: Waspada! Inilah 23 Penyakit Berbahaya yang Diwariskan Orangtua ke Anak

Mata merah pada bayi bisa disebabkan oleh virus (umumnya dari jenis Adenovirus), bakteri Staphylococcus dan Streptococcus), alergi debu atau cuaca, percikan bahan kimia seperti sabun atau shampoo, benda asing yang masuk ke mata, dan saluran air mata tersumbat.

Gejala dan Penularan Konjungtivitis


Gejala yang terlihat biasanya mata merah pada bagian putih dan dalam kelopak mata. Selain itu ada pembengkakan di daerah mata karena pembesaran pembuluh darah di konjungtiva karena reaksi nonspesifik peradangan. 

Gejala lainnya, mata dan kelopak lengket terutama pada pagi hari setelah bayi bangun tidur. Sensitif terhadap cahaya ditandai dengan bayi sering mengerjapkan mata.

Konjungtivitis dapat menular lewat benda yang dipakai oleh penderita seperti handuk dan tisu. Bisa juga melalui sentuhan langsung, cairan dari mulut atau hidung dari bersin penderita.

Cara Mengatasi Mata Merah pada Bayi


Untuk membuat bayi lebih nyaman, disarankan Anda memberikan kompres air hangat pada bagian mata. Bersihkan juga kotoran mata pada pagi hari dengan kain kasa yang dicelupkan ke dalam air hangat. Membersihkan mata juga bisa dilakukan dengan ASI untuk mempercepat penyembuhan mata merah pada bayi.

Pada kasus mata merah/ konjungtivitis yang lebih berat hingga mata bernanah dan kelopak mata bengkak, perlu mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit karena penanganan yang salah bisa mengakibatkan risiko kebutaan.

Baca juga: Bayi Muntah Setelah Minum Sufor, Kenali Penyebabnya

Apabila Anda tidak bisa memastikan penyebab mata merah pada bayi, segera rujuk ke dokter anak.

Tindakan Pencegahan Agar Mata Bayi Tidak Merah


Konjungtivitis bisa dicegah dengan menghindari penggunaan barang pribadi milik bayi bersama orang lain, seperti handuk, sapu tangan, sarung bantal, dan mainan. Hindarkan bayi dari kontak langsung dengan penderita konjungtivitis atau berada di dekat mereka.

Demikian informasi tentang mata merah pada bayi. Hal yang paling penting sebelum Anda memberikan perawatan, kenali dahulu penyebabnya. Mata merah bisa disebabkan oleh berbagai faktor yang memerlukan penanganan berbeda. 

Baca juga: 8 Bahan Alami Untuk Menyembuhkan Sakit Gigi pada Anak

Konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang paling tepat serta tindakan medis yang harus dilakukan. Jika artikel KlikMama.id ini bermanfaat, jangan lupa klik like dan share sebelum beranjak dari laman ini. Terima kasih.


Penyebab dan Cara Mengatasi Mata Merah pada Bayi Penyebab dan Cara Mengatasi Mata Merah pada Bayi Reviewed by KlikMama on March 06, 2018 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.